Perbedaan kucing Albino, kucing warna putih dengan corak putih
Gen warna putih pada kucing disebabkan oleh gen W yang terletak pada lokus
Ww. Gen W pada lokus w-W merupakan gen yang bersifat dominan penuh sehingga
dalam keadaan heterozigot akan menghasilkan warna putih sempurna.(Robinson,
1991). Kucing yang memiliki wana putih sempurna memiliki tiga warna mata
yaitu oranye cooper, biru dan odd eyes (Wright & Walters 1980).
Albino adalah sutu kondisi dimana tidak dapat memprioduksi melanin sehingga
tidak dapat mengeluarkan warna tubuh (putih). Ini paling tampak pada kulit,
mata dan rambut. Albino pada kucing adalah hal yang umum diketahui,
penyebabnya adalah pada lokus c. Gen albino pada kucing disebabkan oleh gen
c. Ini merupakan bentuk mutasi dari gen Full colour. Gen ini menyebabkan
kulit tidak memiliki pigmen. Warna mata kucing albino adalah pink. Ketika
alel pada lokus B-b-b1 berinteraksi dengan dengan gen c maka
tidak akan terekspresi (Wright &Walter, 1980).
Pada kondisi corak putih disebabkan oleh gen S pada lokus S-s. Kondisi
totol putih dibagi atas 3 :
a. ss jika warna putih tidak ada (terpigmentasi sempurna 0 %).
b. Ss jika warna putih <50 %.
c. SS jika warna putih >50 % tapi tidak seluruhnya warna putih.
Kucing putih Blue eyed albino
Kucing putih blue eyed albino memiliki mata berwarna Biru. Warna mata Biru bisa juga dimiliki oleh kucing dominan white. Yang membedaknnya adalah bahwa kucing putih blue eyed albino memiliki warna Biru lebih Pixar sedangkan kucinh putih dominan bermata biru umumnya tuli.



Comments
Post a Comment