Materi Gen Letal
GEN
LETAL
Sejarah Gen Letal
Di tahun 1905, Lucien Cuenot mengobservasi hal yang tidak biasa ketika mempelajari pewarisan dari warna rambut den tikus. Setelah menyilangkan dua kucing kuning, dia tidak pernah mendapatkan keturunan dengan rasio fenotip 3:1. Disamping itu dia selalu mendapatkan ratio 2:1 dengan dua ekor tikus berwarna kuning untuk setiap tikus berwarna putih (Cuenot, 1905, Paigen 2003). Cuenot mendefenisikan bahwa tikus berwarna kuning adalah sifat dominan dengan menggunakan testcross, dia menunjukkan semua tikus berwarna kuning adalah heterozigot. Bagaimanapun, dari banyaknya persilangan, Cuenot tidak dapat menghasilkan tikus berwarna kuning homozigot. Jadi apakah yang menyebabkan hal ini dapat terjadi ?
Pengertian Gen Letal
Gen letal adalah gen yang mengakibatkan kematian ketika dalam keadaan homozigot bagi individu yang memilikinya.
Jenis
Jenis Gen Letal
Jenis gen letal dibagi atas 2 yaitu sebagai berikut :
1. Letal
Dominan
Gen letal dominan adalah salah satu jenis gen letal jika dalam keadaan homozigot dominan menyebabkan kematian bagi individunya.
Contoh : Creeper, Huntington,
Brakidaktili
Kasus 1 Brakidaktili
Dimana manusia yang memiliki sifat brakidaktili dikawinkan dengan manusia sifat yang sama, Gimanakah keturununnya nanti ?
Brakidaktili
= BB
Brakidaktili
= Bb
Normal = bb
Problem Solving
Apa
yang terjadi jika kita mengawinkan manusia brakidaktilil dengan mempunyai sifat
brakidaktili.
P Brakidaktili x Brakidaktili G Bb Bb B B b b
F1: BB,
Bb, bb
1 :
2 : 1
![]() |
Brakidaktili pada jari manusia |
Kasus 2
Disuatu rumah dikawinkan kucing berekor pendek disilangkan dengan kucing berekor pendek. Gimanakah hasil dari keturunanya nanti ?
Dimana M = ekor pendek,
m= ekor panjang
P Berekor pendek x Berekor pendek Mm Mm G M M m m
F MM, Mm, mm
1 : 2 : 1 Ekor pendek (letal), Ekor pendek, ekor panjang
2. Letal Resesif
Leral resesif adalah bila dalam keadaan homozigot resesif dia akan menyebabkan kematian. Contoh : jagung albino, Ichtyosis congenital.
Problem
solving pada jagung mengahasilkan klorofil dengan jagung menghasilkan klorofil
heterozigot. Bagaimanakah hasilnya (dimana G = memiliki klorofil, g = tidak
memiliki klorofil).
P1 :Klorofil heterozigot x Klorofil heterozigot
Bb Bb B B b b
F1: BB, Bb, bb
1 : 2 : 1 (klorofil.
Klorofil, letal)

Comments
Post a Comment