Paradoks ayam atau telur duluan ada

Ayam atau telur duluan? Pertanyaan ini sudah sejak dulu menjadi tebak-tebakan yang lumrah ditanyakan. Ada yang menyatakan telur duluan dari ayam dan sebaliknya juga ada yang menyatakan bahwa ayamlah yang duluan daripada telur. 

Ilmuwan Stephen Hawking juga ikut berpendapat tentang hal ini dengan menyatakan bahwa telur duluan ada daripada ayam. Kalau kita telaah secara Agama pasti Jawabannya adalah ayam  dengan alasan bahwa Tuhan tidak pernah menciptakan telur tetapi ayam.  Akan tetapi adakah jawabannya secara ilmiah atas masalah diatas? 

Telur Duluan

Jasmina wiemann sang ahli biologi dari Universitas Yale menyatakan bahwa secara evolusi telurlah yang duluan ada daripada ayam. Kenapa bisa seperti itu? Jawabannya, singkatnya Zaman dahulu belum ada namanya ayam, yang ada adalah nenek moyang ayam. Nenek moyang ini melakukan evolusi terus menerus sehingga menghasilkan telur yang mengandung gen untuk tumbuh jadi ayam yang seperti sekarang. 

Ayam Duluan

Penelitian dari Inggris mengklaim telah menentukan jawaban atas masalah ini. Mereka percaya bahwa ayamlah yang duluan daripada ayam setelah telur. Hal ini diterangkan bahwa cangkang telur terdiri dari senyawa CaCO3. Untuk menghasilkan senyawa CaCO3  dibutuhkan protein yang hanya terdapat dalam ovarium ayam. Senyawa protein itu dinamakan Ovocleidin 17. Jadi telur ayam tidak mungkin terbentuk Jika tidak ada senyawa ini. 

Dari jawaban kedua tersebut kita dapat menyimpulkan jawaban yang akurat adalah ayam. Atau pemirsa punya pendapat lain, tulis di kolom komentar.